Khas Buat Kamu, Adibah

Teman,

Wujudnya warkah ini sekadar ingin menemani kamu…mengurangkan segala kegusaran yang terbuku di jiwamu…

Teman,

Ku tahu impianmu, mengimpikan jejaka yang mampu mengemudi bahtera di tengah lautan yang tidak terjangkau geloranya...mengharapkan insan yang mampu menjadi imam di setiap solatmu dan keluargamu...menginginkan seseorang yang menerimamu seadanya...Ku doakan moga segala impianmu, harapanmu dan keinginanmu tercapai...

Teman,

Di saat kamu keliru antara dua, bersujudlah kamu pada-Nya…Luahkanlah apa yang terbuku di hati…pasti, kamu akan bebahagia suatu masa nanti…Tiap apa yang berlaku, pasti ada hikmah yang tersembunyi...Yang perlu kamu redhai dengan rendah hati...

  

Teman,

Di saat tangannya berjabat dengan walimu...di mana lafaz akad dan nikah diucapkan...Kamu sudah menjadi tanggungjawabnya...Jua, tanggungjawab seorang isteri kini tergalas di bahumu...

Teman,

Di saat mengharungi detik-detik yang membahagiakan, pastinya kehadiran cahaya mata pengikat dua jiwa sangat-sangat dinanti...kerna, ia buktinya cinta yang terpatri antara suami tersayang buat isteri tercinta...

 

Teman,

Di saat mahligai terbina indah, jangan disemai dengan keraguan mahupun kemusykilan...Kelak, bibit-bibit pertengkaran mula tumbuh membesar...Tanamkan kepercayaan dalam diri...Insya Allah, bahagia akan tetap menjad milikmu...

Teman,

Aku berharap, kamu akan memiliki sebuah keluarga impianmu...Biarlah gurau senda menemani hidup kalian...Biarlah suka bahagia mengelilingi dunia kalian...

Teman,

Aku takut jika mendengarkan perkhabaran duka darimu...Kerna, di setiap sujudku sering mendoakan kebahagiaan buatmu...Namun, jika kamu berduka, jangan kamu lupa, aku sering di sisimu...Aku masih mampu meminjamkan bahu untuk bergantung...Aku masih mampu meminjamkan telinga untuk mendengar segala kekecewaanmu...Aku masih mampu meminjamkan masa untuk menemani setiap langkahmu...

Teman, 

Akhir kata dariku, semoga kamu berbahagia dengannya...Akan selalu kutitipkan doa buatmu...Harapanku, cukuplah melihat kamu tersenyum bahagia...

 

Semoga, hubunganmu kekal hingga ke akhir hayat...Ingatlah, di saat cincin tersarung di jari, jangan sesekali kau palingkan hatimu darinya...kerna, dialah yang berhak keatasmu...

Dan aku,

sekadar teman yang berceloteh di saat kamu berduka...

sekadar teman yang mengharapkan jutaan kebahagiaan & kejayaan sentiasa bersamamu...

Selamat menempuhi alam bahagia...

Ops....jangan lupa daku ya ! ! !